Lapas Permisan Gandeng Indo Optik Guna Cek Kondisi Mata WBP

    Lapas Permisan Gandeng Indo Optik Guna Cek Kondisi Mata WBP
    Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan menggelar pemeriksaan mata bagi pegawai dan WBP, Rabu (11/09/2024).

    NUSAKAMBANGAN - Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan menggelar pemeriksaan mata bagi pegawai dan WBP, Rabu (11/09/2024). 

    Pemeriksaan mata ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi WBP. Pelayanan pemeriksaan mata ini dilakukan di ruang Klinik Lapas Permisan. Pemeriksaan mata ini, Lapas Permisan menggandeng pihak Indo Optik. 

    Dalam hal ini pengecekan mata minus maupun plus dilakukan secara gratis. Sehingga antusias WBP sangat banyak yang ingin di cek atau sekedar memeriksa mata.

    Terlihat antusiasme WBP dan pegawai dalam memeriksakan kondisi mata masing-masing. Antrian panjang tampak terlihat menunggu jatah pemeriksaan. Setelah mengetahui kondisi mata, WBP dan pegawai kemudian mengkonsultasikan kepada pihak Indo Optik mengenai kelanjutan kacamata yang akan digunakan. 

    Kepala Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Binadik), Andar Saenur Warikas mengungkapkan pemeriksaan mata ini merupakan upaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi WBP. 

    "Usaha kami, Lapas Permisan meningkatkan pelayanan kesehatan bagi WBP salah satunya dengan pemeriksaan mata menggandeng Indo Optik. Terimakasih pihak Indo Optik yang telah bersedia membantu kami dalam melaksanakan kegiatan ini, " Tutup Andar.

    Candra Putra

    Candra Putra

    Artikel Sebelumnya

    Antusias WBP Lapas Permisan Cek Kesehatan...

    Artikel Berikutnya

    Monitoring dan Evaluasi Pembinaan Lapas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Tinjau Kandang Ayam Arab Lapas Permisan, Kepala BPSDM Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan beri kontribusi positif
    Kasus Korupsi Rumah Susun di Jakarta Barat: Penyidik Lanjutkan Penyidikan Usai Temukan Alat Bukti Baru dan Putusan Gugatan Pra-Peradilan Ditolak
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki

    Ikuti Kami